Sehat Dengan Sering-Sering Membaca Bismillah

Kekuatan manusia berada pada otak mereka, bukan pada fisik. Hal ini membuktikan bahwa mereka yang bersyukur dan selalu berpikiran positif terhadap hidup mereka akan memiliki rahmat atau kesejahteraan

Sayap Putih | 
Islam selalu mengajak umatnya untuk berpikir positif tentang segala sesuatu dan tidak mengutamakan emosi. Islam selalu mengajarkan orang untuk sabar.
Salah satu cara untuk memiliki pikiran positif memang dengan mengucapkan kalimat Alhamdulillah yang memiliki arti "
segala puji bagi Allah”.
Apa hubungan berpikir positif dengan kalimat yang mengirimkan pujian kepada Allah? Itu berarti kita menerima semua hal dan percaya bahwa, Allah memiliki perhitungan sendiri yang akan selalu lebih baik dari perhitungan manusia.
Anjuran untuk mengucapkan kalimat Tahmid dan perintah untuk bersabar ini bisa ditemui langsung dalam Al-Qur’an, tepatnya di surat Al-Baqarah ayat 155 hingga ayat 157.
Ayat-ayat tersebut memiliki inti bahwa, Allah akan selalu memberikan cobaan kepada umatnya, untuk menguji mereka dan menaikkan tingkatan mereka di pandangan-Nya.
Selain pada surat Al-Baqarah, perintah untuk menjaga kesabaran umat Islam juga diulang hingga dua kali lewat surat Al-Insyiraah ayat 5 dan 6. Ayat tersebut berbunyi bahwa sesungguhnya setelah setiap kesulitan yang terjadi, akan selalu ada kemudahan yang datang menyusul dan mencerahkan kembali kehidupan seseorang.
Penelitian mengenai mengucapkan `Alhamdulillah` ternyata baik untuk kesehatan dilakukan oleh seorang ilmuwan bernama Bernard Jensen dalam buku berjudul “Science and Practice of Iridology”.
Disebutkan buku itu, kekuatan manusia berada pada otak mereka, bukan pada fisik. Hal ini membuktikan, mereka yang bersyukur dan selalu berpikiran positif terhadap hidup mereka akan memiliki rahmat atau kesejahteraan hidup yang lebih baik dibandingkan mereka yang selalu melihat negatif apapun yang terjadi pada hidup mereka.

Seperti yang di kutip soal permasalahan dalam menggunakan kata Bismilla, Dimana Harian Ukaz pun mengutip pernyataan ilmuwan Jepang yang merupakan pencetus teori kristialisasi molekul 
air. Teori ini telah dianggap sebagai lompatan ilmu pengetahuan yang tidak tertandingi. Ajaibnya, bacaan basmalah yang ada di dalam Alquran pun dan biasa dibaca kaum Muslimin sebelum makan dan minum, ternyata memiliki pengaruh terhadap kristal-kristal air.
Air
 yang dibacakan basmalah menciptakan pengaruh yang mengagumkan. Dia membentuk kristal-kristal airdalam formasi yang sangat indah. Ketika air tersebut diperdengarkan bacaan Alquran, maka terbentuklah kristalair yang memiliki desain figuratif  sangat bening dan jernih.

Subhanallah, Walhamdulillah walaillahaillallah.

Berbagai Sumber_
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar